Blog

  • Bahan Kuliah Teknik Sungai

    Bahan kuliah Teknik Sungai yang berupa file (dalam format pdf) yang ditayangkan pada kuliah Semester V 2010-2011 yang lalu telah di-upload-kan ke website ini. Mahasiswa yang memerlukan file tersebut dipersilakan untuk mengunduhnya dengan mengklik tautan di bawah ini.

    Bahan kuliah Teknik Sungai

    Mahasiswa disarankan pula untuk mempelajari naskah laporan tugas yang telah dikumpulkan pada kuliah 20 Oktober 2010 kemarin.

  • UTS Statistika S2

    Di bawah ini adalah soal-soal UTS Statistika 2001 s.d. 2009 yang diujikan di Program Pascasarjana Teknik Sipil JTSL FT UGM.

    ST Soal UTS 2009
    ST Soal UTS 2008
    ST Soal UTS 2007
    ST Soal UTS 2006
    ST Soal UTS 2005
    ST Soal UTS 2004
    ST Soal UTS 2003
    ST Soal UTS 2002
    ST Soal UTS 2001

  • Tugas I Gambar Teknik 2010

    Program Kegiatan

    1. Kegiatan kuliah pada pertemuan ke-6 adalah menggambar sebuah obyek di luar klas yang telah ditetapkan.
    2. Obyek dan lokasinya diberitahukan pada awal kegiatan. Mahasiswa berkumpul di ruang kuliah sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
    3. Mahasiswa dikelompokkan sesuai dengan kelompok tugas gambar “Struktur Bangunan”.
    4. Yang perlu dibawa pada saat pelaksanaan:
      • alat tulis (pensil, penghapus, penggaris, mistar, dan kertas gambar),
      • alat ukur panjang (meteran), misal meter-gulung panjang 3 m atau 5 m.
    5. Setiap mahasiswa menyerahkan hasil gambar:
      • gambar dibuat pada kertas ukuran A3, skala gambar menyesuaikan,
      • gambar dengan pensil,
      • gambar diproyeksikan dengan cara proyeksi isometri,
      • penyerahan hasil gambar dilakukan pada saat pertemuan ke-7 (Senin, 18 Oktober 2010).

    Jadwal Kegiatan

    Klas Hari, tanggal Pukul Tempat Berkumpul
    A Rabu, 13 Oktober 2010 11:00 R 310
    B Kamis, 14 Oktober 2010 08:00 R 310
    C Rabu, 13 Oktober 2010 11:30 R 310

    Obyek Gambar

    Kelompok Obyek Gambar
    I Tugu papan nama JTSL
    II Tangga di lobby selatan JTSL
    III Model fisik bangun keairan di Lab Hidraulika JTSL
    IV Tempat duduk taman di halaman KPTU FT
    V Sekretariat KMT
    VI Kursi segitiga dan tempat lampu di depan JTE
    VII Tangga tempat parkir JTMI
    VIII Tangga masuk gedung JTMI
    IX Jembatan dan gorong-gorong di JTGeologi
    X Bangunan atas jembatan di JTGeologi
    XI Tugu peta UGM di halaman FT
    XII Tiang bendera di halaman KPTU FT

    Kelompok Mahasiswa

    Kelompok No Nama NIM
    1 1 Gumbert Maylda P 36355
    2 Frederica Neo 36925
    3 Septyan Daya Sukmana 37197
    4 Johan Ardianto 37283
    5 Ulfa Fertyas Chlarrasinta 37376
    2 1 Haryo Widiandoko 36477
    2 Ridho Jatu Prakoso 36523
    3 Fatma Feliana 36825
    4 Pinta Astuti 37417
    5 Faruq Ardiansyah 37526
    3 1 Wita Armanda 36117
    2 Fikri Reza Kokasih 36289
    3 Yudhistiro Tirto Kusumo 36809
    4 Ivandhana Wedhatama 37296
    5 Ajeng Pospratami 37487
    4 1 Rama Dwi Aryandi 36185
    2 Rizka Widya Pramitha 36537
    3 Dyaksa Nugrahanto R 37082
    4 Viki Andriani 37459
    5 Ambyo Wicaksono Y 37478
    5 1 Muhammad Oscar Firdaus 36213
    2 Wulan Sri Kuntari 36823
    3 Widana Bayu Nugraha 37115
    4 Dicky Alexander Sihombing 37158
    5 Dani Astuti 37546
    6 1 Khomsin Joni Setyawan 36630
    2 Ozie Lu’lu Ilman Widarto 36784
    3 Hendra Wijaya 37042
    4 Yustiar Ghana S 37421
    5 Muhammad Gani B 37483
    7 1 Almy Huzni Keumala Putri 36457
    2 Adian Setio Widjaja 26494
    3 Aldi Fajar Pratama 36515
    4 Rifki Alfrianto 36683
    5
    8 1 Ch Nita Apriliana 36509
    2 Adinda Chaerany 37217
    3 Astriana Hardawati 37400
    4 Yosephin nuke C M 37414
    5 Adi Putri Anisa 37534
    9 1 Dwi Tantio R 36184
    2 Cahya Fitri A 36473
    3 Gabriel Mukti K J 36485
    4 Sujatiyo Edy 36564
    5 Sophia A 37236
    10 1 Firman Aditya P 36559
    2 dayinta Drasti Kandisa 36820
    3 Anantri Sulistyowati 37075
    4 Teddy Andreas S 37301
    5 Verdy A U 37453
    11 1 Puji Utomo 36098
    2 Reyno Octafiansyah 36122
    3 Taufiq Ilham Maulana 36330
    4 Rofik Susetyo Nugroho 36901
    5 Dian Ayu Puspita 37141
    12 1 Andy Alfian Nurdin 36441
    2 Adib farikha 36905
    3 Ihsan Ash Shiddiqi 37212
    4 Nur Budi Susanto 37392
    5 Sakti Aji Nugroho 37496
    13 1 Johannes Andigan Sinaga
    2 Dian Pangarapan garingging
    3 Mandra Arbino
    4 Jovan Putranda
    5 Petrus Reza Renanda Damanik
    14 1 Ririn Destrarini 36131
    2 Rizky Maulana 36229
    3 Rully Ihsan N 36283
    4 Risqi Faris Hidayat 36407
    5 Abiyoso Restu P 36892
    15 1 Avantio Pramaditya 36251
    2 Farrel Viardisa 36332
    3 Thufeil 36643
    4 Rahmanita Syukri 36900
    5 Fikri Muktaf 37007
    16 1 Bayu Kumara 36312
    2 Agnesia Dwiningsih 36692
    3 Harto Titi Edi W 37161
    4 Daniel A K 37476
    5 Ashraf Donald Peter 37548
    17 1 Jodi Prihariadi 36101
    2 Ahmad Haris A V 36375
    3 Arwin Novian Z 36526
    4 Firman Adhi P 36737
    5 Gamar Abi G S 37377
    18 1 Herdy Setiawan 36469
    2 Jauhar Ma’aliy 36638
    3 Daniel 36782
    4 William Pardede 36941
    5 Yutata Arnandika 37233
    19 1 Hidayat Amir Setrio P 36198
    2 Musofa 36541
    3 Fransiscus Xaverius Prisyafada 36998
    4 Rizky Deco Nugroho 37058
    5 I wayan Ardyana 37369
    20 1 Rachmad Azis Muchammad 36228
    2 indrawan Azmi 37362
    3 Ari Kristiawan 37391
    4 Adhitya Yoga Purnama 37471
    5
    21 1 Ahmad Anshory 36382
    2 Hanindra Nugraha 36546
    3 Brillianta C A 36877
    4 Tiara Citra P 36877
    5 Prayogo Afang Prayitno 37402
    22 1 Adi Baskoro 36476
    2 Riyan Alexander Rentanubun 36657
    3 Andra Pranata Utama 37059
    4 Ghani Dhyaksa 37416
    5 Bobi Arina Rizki 37434
    23 1 Rizki Edwa Febriaputra 36343
    2 Retno Yustika Dewi 36565
    3 Audry Ardian 37045
    4 Akhmad Suprayogi 37213
    5 Hanggana P B 37213
    24 1 Wida Yuliar R 36281
    2 Adita Permata Sari 36538
    3 Wahyu Setya P 36800
    4 Rizky Ananta H P P 37317
    5 Hernawan Makmur H 37493
    25 1 Ridho Oki 36183
    2 Arif Hidayat 36751
    3 Vika Suryani 26547
    4 Arif Rohadi 37547
    5
    26 1 Utama D S 36193
    2 Raditya Oktriani 36300
    3 Flaviarista 36435
    4 M Prakasa W 36561
    5 Benito 37267
    27 1 Andri Ahmadi 36582
    2 Yanuar Firmansyah 37015
    3 Muh Fauzan A 37215
    4 Ivan Rizky P 37461
    5 Rizky Yusuf R 37505
    28 1 Revi Maharaja Effendi 36864
    2 Malik Mushtofa 36888
    3 Suryanto Paulus S 37159
    4 Jonatan Hutagalung 37444
    5 Budi Ariyanto S 37159
    29 1 Monika Aprianti P 36151
    2 Evi Dessyanti 36405
    3 Bonifacius Rhyan P 36500
    4 Egha Muhammad H 36727
    5 Martino Ardian 36991
    30 1 Fetrada nady Satria 36319
    2 Lorentz Agarha Meliala 36698
    3 Rose Tirtalistyani 36940
    4 Aditya Putra Pratama 37229
    5 Hezrondes P H Manik 37394
    31 1 Wahyu Satrio Ardiko 36560
    2 Bagus Triantoro Wibowo 36744
    3 Agil Ananto P 36861
    4 Malika Rizqi Anindita 37252
    5 Yoannes De Deo 37518
    32 1 Kevin Widitama 36138
    2 Dian Novianti 36635
    3 Haekal Prihandana 36791
    4 Zul Iqmal Damar 36971
    5 Friciliandra Ayu Wiranti 37465
  • Data Debit Puncak Sungai XYZ

    Data debit puncak Sungai XYZ selama 66 tahun. Data ini dipakai sebagai contoh data untuk latihan pengolahan data serta latihan distribusi probabilistik normal.

    Tahun ke- Debit (m3/s)
    1 473
    2 544
    3 872
    4 657
    5 915
    6 535
    7 678
    8 700
    9 669
    10 347
    11 580
    12 470
    13 663
    14 809
    15 800
    16 523
    17 580
    18 672
    19 115
    20 461
    21 524
    22 943
    23 1110
    24 717
    25 961
    26 925
    27 341
    28 690
    29 734
    30 991
    31 792
    32 626
    33 937
    34 687
    35 801
    36 323
    37 431
    38 770
    39 536
    40 708
    41 894
    42 626
    43 1120
    44 440
    45 843
    46 450
    47 284
    48 460
    49 804
    50 550
    51 729
    52 712
    53 468
    54 841
    55 613
    56 871
    57 705
    58 777
    59 442
    60 206
    61 850
    62 829
    63 887
    64 602
    65 403
    66 505
    Tahun ke- Debit (m3/s)
    1 473
    2 544
    3 872
    4 657
    5 915
    6 535
    7 678
    8 700
    9 669
    10 347
    11 580
    12 470
    13 663
    14 809
    15 800
    16 523
    17 580
    18 672
    19 115
    20 461
    21 524
    22 943
    23 1110
    24 717
    25 961
    26 925
    27 341
    28 690
    29 734
    30 991
    31 792
    32 626
    33 937
    34 687
    35 801
    36 323
    37 431
    38 770
    39 536
    40 708
    41 894
    42 626
    43 1120
    44 440
    45 843
    46 450
    47 284
    48 460
    49 804
    50 550
    51 729
    52 712
    53 468
    54 841
    55 613
    56 871
    57 705
    58 777
    59 442
    60 206
    61 850
    62 829
    63 887
    64 602
    65 403
    66 505
  • UTS Statistika 2008

    UTS Statistika (S2), open book, 2008

    Soal A

    Curah hujan harian maximum tahunan selama periode 1978 s.d. 2007 di Stasiun Godean Yogyakarta disajikan pada tabel di bawah ini.

    kedalaman hujan (mm) frekuensi
    45 65 3
    65 85 8
    85 105 12
    105 125 6
    125 145 1

    Curah hujan harian maximum tahunan di atas dapat dikatakan berdistribusi normal.

    1.     Hitunglah frekuensi yang seharusnya (teoretik) menurut distribusi normal pada setiap rentang klas kedalaman hujan.

    2.     Tetapkan rentang keyakinan nilai rata-rata dengan tingkat keyakinan 90%.

    3.     Lakukan uji hipotesis yang menyatakan bahwa nilai rata-rata curah hujan harian maximum tahunan adalah 90 mm. Pakailah tingkat keyakinan 90%.

    4.     Hitunglah:

    a.

    peluang curah hujan harian maximum tahunan kurang dari 70 mm,

    b.     peluang curah hujan harian maximum tahunan lebih dari 100 mm,

    c.      peluang curah hujan harian maximum tahunan antara 70 s.d. 100 mm.

    Soal B

    Suatu tanggul yang dirancang berdasarkan debit banjir kala ulang 10 tahun (Q10 = 90 m3/s) baru saja selesai dibangun. Hitunglah:

    1.     Risiko debit Q10 tersebut dilampaui dalam satu tahun ke depan.

    2.     Risiko terjadi banjir dua kali dengan debit lebih dari Q10 dalam waktu 5 tahun ke depan.

    3.     Peluang bahwa banjir dengan debit lebih dari Q10 tidak pernah terjadi dalam waktu 10 tahun ke depan.

    4.     Risiko terjadi 5 kali banjir dengan debit melampaui 90 m3/s dalam 20 tahun ke depan.

    Soal C

    Elevasi muka air di suatu reservoir dinyatakan dengan variabel H m yang memiliki fungsi probabilitas (probability density function, pdf) menurut persamaan berikut:

    pH(h) = ½ ah jika 0 ≤ h ≤ 2

    = a jika 2 ≤ h ≤ 4

    = 0                   untuk nilai h yang lain

    1.     Gambar pdf elevasi muka air di reservoir tersebut.

    2.     Hitung konstanta a.

    3.     Carilah fungsi distribusi kumulatif H.

    4.     Hitunglah probabilitas muka air melampaui elevasi 2 m.

    5.     Hitunglah elevasi muka air rata-rata di reservoir.

    Penyelesaian

    ST Penyelesaian Soal UTS 2008.

    zp8497586rq
  • Jadwal Pelatihan Pemakaian HEC-RAS

    Jadwal tipikal pelatihan pemakaian HEC-RAS

    Penyesuaian jadwal, khususnya pengaturan jam pelajaran setiap materi bahasan sering kali perlu dilakukan dengan mempertimbangkan kecepatan peserta dalam mengikuti bahasan materi dan mengerjakan simulasi aliran yang diminta dalam modul pelatihan.

    No Materi JP
    1 Pendahuluan
    a. Pengantar model hidraulik (simulasi aliran)
    b. Pengenalan HEC-RAS
    c. Pengaturan awal HEC-RAS
    2
    2 Simulasi aliran pada saluran sederhana (simple geometry river)
    a. Simulasi aliran permanen
    b. Syarat batas pada simulasi aliran permanen
    c. Tampilan grafis dan tabulasi hasil simulasi
    2 s.d. 4
    3 Simulasi aliran tak-permanen pada saluran sederhana
    a. Syarat batas pada simulasi aliran tak-permanen
    b. Tampilan grafis dan tabulasi hasil simulasi
    3 s.d. 4
    4 Simulasi aliran pada tata saluran (river network)
    a. Junction: pertemuan sungai
    b. Junction: percabangan sungai
    3 s.d. 4
    5 Simulasi aliran melalui struktur melintang sungai
    a. Jembatan
    b. Gorong-gorong
    c. Bendung tetap
    d. Bendung gerak
    e. Dambreak analysis
    6 s.d. 8

    JP : Jam Pelajaran

    Tentang pelatihan pemakaian HEC-RAS, silakan klik tautan di bawah ini.

    Training pemakaian HEC-RAS

    No

    Materi

    Jam Pelajaran (jam)

    1

    Pengantar model hidraulik (simulasi aliran)

    Pengenalan HEC-RAS

    Pengaturan awal HEC-RAS

    2

    2

    Simulasi aliran pada saluran sederhana (simple geometry river)

    a) Simulasi aliran permanen

    b) Syarat batas pada simulasi aliran permanen

    c) Simulasi aliran tak permanen

    3 s.d. 4

    3

    Simulasi aliran pada jaring saluran

    a) Junction: pertemuan sungai

    b) Junction: percabangan sungai

    3 s.d. 4

    4

    Simulasi aliran melalui struktur melintang sungai

    a) Jembatan

    b) Gorong-gorong

    c) Bendung tetap

    d) Bendung gerak

    6 s.d. 8

  • Persamaan Aliran di Saluran Terbuka

    Pada saat belajar hidraulika, kita pasti berjumpa dengan persamaan dasar aliran (flow governing equations). Keluhan yang muncul ketika mempelajari persamaan aliran adalah sulitnya memahami persamaan tersebut. Pertanyaan yang muncul antara lain: 1) Apakah perbedaan antara persamaan momentum dan persamaan kontinuitas selain bentuknya yang memang jelas berbeda? 2) Mengapa ada persamaan aliran yang berbentuk diferensial dan ada pula yang berbentuk integral? 3) Bagaimana cara membaca persamaan-persamaan itu agar dapat memahami arti fisiknya?

    Sebagai tenaga pendidik (dosen), saya pun tidak jarang mengalami kesulitan dalam memberikan penjelasan kepada para peserta didik mengenai persamaan aliran. Hal ini terasa sekali manakala berdiri di kelas magister (S2) atau pun berdiskusi dengan mahasiswa doktor (S3). Apalagi ketika materi diskusi telah masuk ke detail tentang aliran turbulen. Saya pun menengarai adanya keengganan sebagian mahasiswa untuk membaca dengan tekun dan berusaha memahami persamaan aliran. Termasuk yang enggan ini adalah sebagian pengguna program aplikasi hidrodinamika. Mereka cenderung puas sebagai pengguna yang dapat menjalankan program aplikasi dan melakukan simulasi aliran, tetapi tidak berusaha membaca dan memahami cara kerja dan cara progam aplikasi memodelkan aliran.

    Saya pernah membuat catatan mengenai persamaan aliran yang memaparkan berbagai bentuk persamaan aliran, dari bentuk diferensial dan integral sampai ke bentuk konservatif dan non-konservatif. Saya mencoba pula memberikan pemahaman arti fisik dari suku-suku dalam persamaan aliran. Catatan ini ada di dalam artikel mengenai model hidrodinamika. Tertarik membacanya? Silakan membaca artikel lengkap…

  • Pelatihan Pemakaian HEC-RAS

    HEC-RAS telah semakin banyak dipakai untuk membantu mensimulasikan aliran di sungai atau saluran. HEC-RAS memiliki sejumlah alasan untuk menjelaskan kepopulerannya. Kemuadahan pemakaian, robustness, dan tidak kalah penting adalah bahwa HEC-RAS dapat diperoleh dengan mudah dan gratis (http://www.hec.usace.army.mil/software/hec-ras/hecras-download.html).

    HEC-RAS merupakan program aplikasi untuk memodelkan aliran satu dimensi di sungai atau saluran, River Analysis System (RAS), dibuat oleh Hydrologic Engineering Center (HEC) yang merupakan satu divisi di dalam Institute for Water Resources (IWR), di bawah US Army Corps of Engineers (USACE).

    Fitur HEC-RAS terdiri dari empat komponen hitungan hidraulika satu dimensi, yaitu 1) hitungan profil muka air aliran permanen, 2) simulasi aliran tak permanen, 3) hitungan transpor sdimen (mobile bed, moveable boundary), dan 4) analisis kualitas air.

    Di JTSL FT UGM, HEC-RAS merupakan bagian materi mata kuliah Hidraulika Terapan yang diajarkan kepada mahasiswa program sarjana (S1) pada Semester VII sebagai mata kuliah pilihan. JTSL FT UGM menyelenggarakan pelatihan pemakaian HEC-RAS, yang biasanya diikuti oleh para mahasiswa program pascasarjana (S2). Peserta dari luar kampus dapat mengikuti pelatihan yang diselenggarakan di kampus ataupun, pada kasus-kasus tertentu, dapat mengundang instruktur (saya sendiri, dibantu oleh asisten). Materi pelatihan yang diselenggarakan di kampus umumnya dikemas dalam 14 s.d. 16 jam tatap muka di kelas.

    Tentang pelatihan pemakaian HEC-RAS, silakan klik tautan di bawah ini.

    Training pemakaian HEC-RAS

  • Modul Pelatihan Pemakaian HEC-RAS

    Saya menyediakan modul pelatihan pemakaian HEC-RAS yang, sampai saat ini, saya bagi dalam 2 modul, yaitu:

    1. HEC-RAS Dasar: Simple Geometry River
    2. HEC-RAS Lanjut: Junction and Inline Structures

    Kedua modul ber-Bahasa Indonesia.

    Modul Dasar diperuntukkan bagi pengguna yang baru memulai belajar memakai HEC-RAS.

    Modul HEC-RAS Lanjut diperuntukkan bagi pengguna yang telah menguasai dasar-dasar pemakaian HEC-RAS. Modul ini memaparkan penggunaan HEC-RAS untuk memodelkan pertemuan atau percabangan sungai, serta struktur melintang sungai seperti jembatan, gorong-gorong, bendung tetap, dan bendung gerak.

    Saya merencanakan untuk melengkapi modul pelatihan pemakaian HEC-RAS ini dengan modul-modul yang lain, antara lain HEC-RAS Lanjut: Lateral Structures dan HEC-RAS Lanjut: Complex Geometry.

    Bagi yang berminat untuk mengikuti pelatihan pemakaian HEC-RAS, silakan mengklik tautan di bawah ini.

    Training pemakaian HEC-RAS